10 Strategi Penting untuk Pebisnis Online Pemula

Enxyclo Studio

pebisnis online pemula

Strategi Penting untuk Pebisnis Online Pemula – Mendengar kisah sukses seorang teman yang menghasilkan jutaan rupiah lewat bisnis online pasti membuat kita tergoda untuk memulai bisnis sendiri.

Modal yang dikeluarkan untuk bisnis online pun terhitung lebih rendah dibanding bisnis offline yang mengharuskan kita untuk menyewa atau membeli tempat untuk usaha.

Cukup bermodalkan kuota internet dengan koneksi yang memadai serta ponsel pintar, Anda sudah bisa memulai bisnis online. Anda tinggal mengunggah foto di media sosial atau marketplace sebagai etalase digital dan bisa segera memulai berjualan.

Ketika telah memberanikan diri untuk mencoba bisnis online dan mengalahkan keraguan di dalam diri, itu merupakan sebuah pencapaian tersendiri. Namun, ternyata mengelola bisnis tidak selalu mulus dan semudah yang dibayangkan. Di sinilah kemampuan kita sebagai pengusaha diuji.

Nah, bagaimana caranya membangun strategi bisnis online yang tepat untuk pemula? Simak tips berikut!

 

1. Riset Pasar

Riset, riset, riset. Semakin dalam Anda melakukan riset, semakin siap Anda dalam menghadapi tantangan di dunia bisnis online. Langkah pertama dalam membangun bisnis adalah mengidentifikasi masalah yang ada di pasar dan menemukan kesempatan di balik masalah tersebut.

Karena, pada dasarnya setiap pelaku usaha adalah pemecah masalah.

Sederhananya seperti ini, di pinggir jalan kita dapat menemukan banyak makanan lezat. Para pedagang kecil ini mampu menemukan masalah yang ada di masyarakat: lapar!

Mereka mampu mengambil kesempatan ini untuk memecahkan masalah sekaligus memenuhi kebutuhan dengan berjualan makanan. Masalah selesai. Pedagang kecil senang mendapatkan penghasilan dari berjualan makanan, pelanggan pun senang pulang dengan perut kenyang.

Sama halnya dengan bisnis online, ada begitu banyak masalah yang bisa Anda bantu selesaikan lewat produk dan jasa yang Anda tawarkan. Tidak perlu khawatir akan kehabisan masalah.

Penelitian CBS Insight menyebutkan, 42% perusahaan rintisan bangkrut karena sulit mengidentifikasi kebutuhan pasar. Kenapa mereka gagal? Karena, kemungkinan produk yang mereka tawarkan tidak berhasil menyelesaikan masalah konsumen.

Gunakan media sosial sebagai salah satu alat untuk melakukan observasi pasar, mengingat hampir semua bentuk usaha mempromosikan produk dan jasa mereka lewat media sosial.

Cobalah untuk cek komentar atau testimoni pelanggan supaya Anda bisa menemukan masalah. Anda juga bisa membaca forum atau grup bisnis di Facebook maupun platform lainnya. Setelah itu, pilihlah masalah mana yang memiliki potensi bisnis.

 

2. Analisis Kompetitor

Ketika Anda sudah menentukan bisnis apa yang akan digeluti, langkah selanjutnya adalah menganalisa kompetitor. Untuk mengalahkan mereka dan memenangkan pasar, Anda wajib mempelajari kelebihan, kekurangan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh para Kompetitor.

Pertama-tama, petakan kompetitor berdasarkan tiga kategori, yakni kompetitor utama, kompetitor sekunder, dan kompetitor tersier.

Kompetitor utama adalah bisnis yang memiliki target pasar yang sama dengan bisnis Anda atau mereka punya produk yang mirip dengan bisnis Anda.

Sementara itu, kompetitor sekunder adalah kompetitor yang menawarkan produk yang sama, tapi menargetkan pasar yang berbeda.

Terakhir adalah kompetitor tersier. Mereka tidak secara langsung membidik target pasar yang sama. Namun, mereka menghasilkan produk yang masih berhubungan langsung dengan produk Anda.

Dengan mengelompokkan kompetitor Anda bisa lebih fokus. Kemudian, cek situs web dan media sosial kompetitor. Biasanya dari sana kita bisa melihat strategi digital marketing apa yang mereka gunakan dan mengidentifikasi positioning mereka.

Cek pula review kompetitor dan harga yang mereka tawarkan.

 

 3. Temukan Keunikan Bisnis Online-Mu

Untuk pebisnis online pemula, diferensiasi adalah salah satu kunci penting marketing. Setelah mengetahui siapa lawan Anda, saatnya menentukan diferensiasi atau pembeda bisnis Anda dengan kompetitor. Temukan keunikan dari produk atau jasa yang Anda jual.

Sulit menemukannya?

Tenang, keunikan bisa diciptakan! Misalnya, Anda menjual produk yang persis sama dengan kompetitor. Anda bisa membangun keunikan dari cara pemasaran produk tersebut dengan menulis narasi yang lucu atau mengemas produk tersebut dengan cara yang berbeda.

Keunikan ini juga mampu mendongkrak harga jual produk atau jasa Anda. Banyak orang yang rela merogoh kocek dalam-dalam untuk mendapatkan produk yang dianggap unik dan memiliki nilai tambah, meskipun produk ini memiliki pesaing yang cukup banyak di pasaran.

 

4. Tentukan Target Pasar

Ibarat seorang pemburu profesional, Anda perlu mementukan target buruan. Fungsinya agar waktu berburu Anda lebih efektif—Anda tahu mana yang harus dibidik sehingga tidak membuang-buang waktu mengejar target buruan yang terlalu banyak dan belum tentu akan berhasil.

Selain itu, ini akan lebih efisien karena Anda tidak perlu membuang banyak peluru ke sembarang arah dengan harapan peluru tersebut akan mengenai buruan Anda.

Cukup arahkan ke target, maka Anda bisa fokus mendapatkan apa yang Anda mau.

Begitu pula halnya dengan berbisnis, Anda wajib menentukan target pasar yang akan disasar. Hal ini akan menentukan efektifitas dan efisiensi strategi marketing yang akan dijalankan.

Mulai dari gambaran besar dan kerucutkan menjadi lebih spesifik. Contohnya, Anda adalah perusahaan fashion dengan kualitas produk premium.

Tentunya Anda menyasar kelas menengah atas. Kemudian, perkecil target Anda sesuai demografi seperti jenis kelamin, rentang usia, pekerjaan, tempat tinggal hingga minat mereka.

 

5. Bangun Strategi Digital Marketing

Untuk pebisnis online pemula, di era digital seperti sekarang ini, memiliki strategi digital marketing yang tepat adalah salah satu cara untuk memenangkan persaingan usaha. Anda bisa memanfaatkan channel digital marketing gratis seperti media sosial atau marketplace.

Namun, jika Anda ingin menggeluti bisnis online lebih serius, sebaiknya buat katalog di situs web.

Berdasarkan survey Verisign, sebanyak 56 persen orang tidak percaya dengan bisnis online yang tidak memiliki situs web.

Jadikan situs web sebagai aset digital untuk membangun kepercayaan calon pelanggan Anda dan agar mereka tidak beralih ke bisnis online lainnya.

Jadi, apalah arti sebuah bisnis tanpa memiliki website yang profesional selain hanya kesia-siaan semata.

Website termasuk dalam aset digital yang harus anda miliki dalam menjalankan bisnis online. Jika konsumen tidak percaya terhadap bisnis anda, otomatis mereka akan beralih ke bisnis lain.

 

6. Kuasai SEO

Search Engine Optimization adalah optimalisasi mesin pencarian dengan teknik tertentu yang digunakan untuk membuat situs web Anda berada di peringkat teratas daftar pencarian Google.

Teknik ini banyak digunakan oleh para pelaku digital marketing, salah satunya adalah dengan mengisi situs web dengan konten yang SEO-friendly.

Begitu bisnis online Anda berada di peringkat atas atau minimal halaman pertama hasil pencarian Google, maka akan semakin mudah situs web Anda diakses oleh calon konsumen. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah pula mendapatkan penjualan dan pada akhirnya memenangkan pasar.

 

7. Konten Media Sosial yang Memiliki Nilai Tambah

Merencanakan konten media sosial adalah salah satu bentuk strategi digital marketing. Apabila di situs web dan marketplace Anda bisa melakukan pendekatan hard selling, sebaliknya di media sosial Anda perlu melakukan soft selling.

Untuk pebisnis online pemula, buatlah konten yang atraktif dan bisa menciptakan percakapan dengan audiens Anda. Karena audiens atau followers akan bosan jika Anda terus mengunggah konten yang hanya berbicara tentang produk Anda. Berikan informasi tambahan yang masih terkait dengan bidang bisnis online Anda supaya followers teredukasi dan mungkin saja terinspirasi.

 

8. Adakan Konten Berhadiah

Orang-orang menyukai kontes dan hadiah. Kapan pun Anda dapat mendorong promosi dari pelanggan Anda dengan imbalan produk atau layanan gratis. Setelahnya Anda akan melihat lonjakan pembelian atau penambahan followers di media sosial.

 

9. Bekerja Sama dengan Digital Marketing Agency

Untuk pebisnis online pemula, jika Anda bukan ahli dalam digital marketing, serahkan pada ahlinya. Ada ratusan pelatih dan konsultan digital marketing yang tersedia, banyak di antaranya dapat memberi Anda konsultasi tentang apa yang harus Anda lakukan untuk meraih keberhasilan dalam bisnis online Anda.

Salah satu Digital Marketing Agency terbaik di kota Solo adalah Enxyclo. Jadi, jika Anda ingin menggunakan Jasa Digital Marketing Solo, langsung saja hubungi Enxyclo, ya!

 

10. Berani Mengambil Risiko

Sebagai pebisnis Anda harus memiliki keberanian dalam mengambil resiko. Karena Anda akan selalu dihadapi oleh berbagai pilihan dengan skala resiko dan keuntungan yang berbeda. Dalam situasi tertentu Anda bahkan dituntut untuk mengambil keputusan dengan cepat dan tepat.

Berani mengambil resiko bukan berarti nekat dan ceroboh. Anda perlu mengukur tingkat resiko dari masing-masing pilihan dan mengambilnya secara sadar.

Untuk bisa mampu melakukan hal ini, diperlukan pengetahuan dan pengalaman yang bisa Anda tingkatkan melalui pelatihan bisnis, sering membaca dan melakukan riset, serta berkonsultasi dengan rekan yang tepat.

 

***

 

Semoga penjelasan  tentang pebisnis online pemula ini di atas bermanfaat dan bisa mengantar Anda menuju kesuksesan dalam berbisnis online, ya! Selamat mencoba.

Jangan lupa bagikan artikel ini ke media sosial atau teman Anda!

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.